Friday, June 17, 2005

All About Chain Letter

Chain letter atau surat berantai... penerima surat semacam ini pasti diminta untuk menyebarkan kembali isi surat kepada beberapa orang. Agar orang2 mau menyebarkan chain letter ini, terdapat bermacam-macam cara, baik maupun buruk.

Jika Anda tidak menyebarkan surat ini maka Anda akan dikutuk!
Awas, hati-hati jangan asal percaya dulu sama judul di atas. Tapi bener gak sih kalo si penerima chain letter bakal dikutuk atau mengalami kesialan jika tidak menyebarkannya? Sebagian orang mungkin tidak ingin pusing2, disebarkan ajaaa.. pokoknya aman dari ancaman aja deh, plus siapa tau akan terjadi keberuntungan sesuai janji di chain letter-nya.

Salah Satu Chain Letter yang Melecehkan Suatu Agama!!!
Pertama kalinya aku menerima chain letter itu saat aku masih SMP. Isi chain letter secara singkat itu kira2 adalah begini: Suatu hari Paus bermimpi bertemu dengan Yesus, kemudian Paus dititipi suatu pesan agar disebarkan kepada orang lain (melalui chain letter). Si penerima chain letter "pesan Yesus" itu diharuskan menyebarkan, jika tidak maka akan mengalami bencana2 yang mengerikan misalnya kecelakaan hingga mengakibatkan kematian. Dan jika disebarkan, maka orang tersebut akan mengalami keberuntungan karena telah "menyebarkan kerajaan Allah", misalnya memenangi undian bernilai besar.
Mungkin sebagian orang berpikir tidak ada yang salah dengan surat itu, tetapi menurut saya SURAT ITU MELECEHKAN!!! Berikut ini beberapa alasan:
  1. Segala hal pasti ada sebab dan ada akibat dari sebab tersebut. Apakah surat itu bisa memenangkan undian dan membunuh orang? Apakah konsekuensi dari tindakan menyebar surat ataupun tidak dari Anda juga bisa memenangkan undian dan membunuh orang?
  2. Menyebarkan surat itu tidaklah lebih baik dari membesuk orang sakit. Memberitakan kabar baik tidaklah lebih baik daripada melakukan hal baik! Lalu kenapa orang yang cuman cuap2 saja bisa memenangkan undian, padahal para relawan Aceh tidak berharap pembalasan atas perbuatan baik :)
  3. Tidak menyebarkan surat itu tidaklah lebih jahat dari korupsi uang negara. Lalu kenapa orang yang tidak menyebarkan surat itu bisa kecelakaan sampe mati
  4. Kuasa baik tidak akan menghancurkan. Banyak mukjizat orang2 sembuh dari sakit, tapi tidak pernah ada mukjizat salah satu pemimpin suatu agama menyelamatkan Indonesia dengan membunuh para koruptor kakap, karena cara penyelesaian tersebut sama sekali tidak benar!
  5. Kuasa jahat itu menghancurkan, tetapi kadang menyenangkan! Konsekuensi buruk setelah mendapatkan kenikmatan sudah berkali2 diajarkan di berbagai agama. Kalo orang yang tidak menyebarkan benar2 mengalami nasib sial, apakah baik kalo seseorang demi membuang sial, terus menyebarkan kesialan2 kepada orang lain?
  6. Si empunya kuasa jahat itu mungkin setan atau hantu. Kalau surat yang berisi "pesan" dari suatu agama telah ditumpangi oleh setan, apa gak namanya melecehkan!
Chain Letter yang Sportif :D
Tentu saja tidak semua chain letter begitu buruk hingga melecehkan suatu agama. Ada juga loh chain letter yang isinya baik, konsekuensi bagi yang tidak menyebarkan pun sesuai logika. Chain letter tersebut juga pernah aku trima, chain letter itu berisi berbagai pepatah2 yang menyadarkan pikiran orang untuk bermakna bagi kehidupan. Jika si penerima menyebarkan chain letter itu, maka si penerima telah berusaha untuk membuka pikiran orang lain, tetapi jika tidak menyebarkan, tidak akan terjadi apa-apa! Yang terjadi hanyalah kehilangan kesempatan untuk membuka pikiran orang lain! Tuh chain letter sportif banget kan :D. Akibat yang terjadi sangat masuk akal, tidak ada unsur2 beruntung sial atau bakal diserang setan maupun "Tuhan".

Oke, Jadi Sebaiknya Aku Menyebarkan Chain Letter Atau Mendiamkan?
Keputusan apapun tergantung pada dirimu sendiri. Ada baiknya juga selalu mempertimbangkan:
  1. Akibat terhadap orang lain
    Kalau chain letter tersebut akan membuat orang lain tidak tentram, ngapain disebarkan. Lalu kalau isinya baik, kenapa nggak disebarkan aja

  2. Akibat terhadap diri sendiri
    Siap menerima segala konsekuensi baik menyebarkan maupun tidak. Tidak menyebarkan chain letter yang buruk, berpeluang menolong orang lain. Tidak menyebarkan chain letter yang baik berarti kehilangan kesempatan sedikit membantu orang lain atau bahkan diri sendiri.

Setelah berbagai macam pembahasan chain letter di atas. Siapkah Anda menerima chain letter? :)

No comments:

Post a Comment